Friday, November 25, 2016

Bagaimana Cara Menjelaskan Tanggapan Narasumber dalam Suatu Wawancara

Kegiatan wawancara adalah kegiatan menggali beberapa informasi. Misalnya, kita dapat mengetahui program pemerintah melalui wawancara seotang reporter televisi dengan pejabat negara. Kegiatan memahami wawancara merupakan hal yang diperlukan agar kita bisa mengetahui perkembangan informasi.
Setelah mempelajari cara merangkum isi wawancara sebelumnya, sekarang kita akan belajar menjelaskan isi wawancara dengan bahasa kita sendiri.
Sebelum menjelaskan hasil wawancara, buatlah rangkuman agar tidak terlalu panjang dan poin - poinnya jelas. Jelaskan dengan siapa kita berwawancara, apa topik pembicaraannya, dan bagaimana hasilnya.
Untuk menjelaskannya, perhatikan hal - hal berikut!
1. Bacalah hasil wawancara (rangkumannya) dengan jelas.
2. Gunakanlah bahasa indonesia yang baik dan benar.
3. Jangan terlalu terburu - buru dalam menjelaskan agar poin - poin penting tidak terlewati.
4. Jangan menambahkan pernyataan kita sendiri terhadap tanggapan narasumber tentang topik yang dibicarakan.
5. Bersikaplah objektif saat menjelaskan hal - hal yang dipertanyakan kembali.
6. Penjelasan yang diberikan harus runtut agar pemukiran juga menjadi runtut.
7. Bila dalam rangkuman tidak terdapat contoh, maka pada penjelasan secara lisan dajikanlah contoh atau data sederhana (sesuai penjelasan dari narasumber)
8. Gunakanlah kalimay "Berdasarkan pendapat Bapak......" atau "Menurut pemikiran beliau/ibu...."
Ok, sekian yang dapat saya sampaikan. Terima kasih atas kunjungannya dan nantikan postingan berikutnya.....
Share:

Bagaimanakah Sistematika Resensi?

Sistematika resensi adalah:
1. Pembuka : berisi informasi mengenai identitas buku, yang meliputi judul buku, nama pengarang, nama penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, gambar sampul depan buku, dan harga buku.
2. Isi resensi : mengungkapkan susunan penyajian isi buku, sinopsis cerita, gaya bahasa yang digunakan pengarang, hal - hal yang menarik dari buku yang diresensi, serta kekuatan dan kelemahan yanf dikandung dalam buku yang diresensi menurut kacamata resentator.
3. Penutup : berisi simpulan tentang keuntungan - keuntungan yang dapat dipetik dan kerugian (bila mana) yang dialami pembaca jika memiliki atau membeli novel yang diresensi.

Demikianlah sistematika resensi. Tunggu postingan berikutnya ya....

Share:

Apa Saja Unsur - Unsur Resensi?

Unsur-unsur yang terdapat dalam resensi adalah:
1. Identitas buku, meliputi judul buku, nama pengarang, tempat penerbitan buku, dan tahun penerbitan buku.
2. Sinopsis singkat.
3. Keunggulan dan kelemahan buku.
4. Arah dan sasaran pemilihan buku.
5. Unsur bahasa yang di gunakan.
6. Tujuan pengarang buku dan tujuan resentator.
7. Harapan dan saran resentator.

Demikianlah unsur - unsur resensi. Terima kasih atas kunjungannya.....

Share:

Thursday, November 24, 2016

Cara Mendownload Video Dari Youtube

Hayyy
Ada yang lagi nyari informasi gimana cara mendownload video dari Youtube? Nih ane kasih infonyaa
1. Buka Youtube.com
2. Pilih video yang akan didownload
3. Klik URL video
4. Tambahkan "ss" tanpa tanda petik di depan URL tersebut. Misal http
5. Pilih kualitas video yang akan di download
6. Download sedang di proses

Share:

Wednesday, November 23, 2016

Cara Mendapat Uang Dollar Lebih Cepat Daripada Dari WHAFF

Setelah posting tentang cara mendapat uang dollar dari WHAFF. Sekarang saya mau berbagi 1 aplikasi lagi yang bisa menghasilkan dollar, yaitu Quick Casher. Quick Casher adalah salah satu aplikasi reward yang menghasilkan dollar lebih banyak dari WHAFF. Di aplikasi ini kalian hanya di suruh mendownload aplikasi dan mendapat poin. Kalian juga akan mendapat poin harian atau daily reward. Jika poin sudah terkumpul, kalian bisa menukarkan poin tersebut dengan dollar paypal, google play card, Amazon play card, Steam gift card, dan iTunes gift card. 5000 poin Quick Casher bisa ditukarkan dengan $15 dan 7500 poin dapat ditukarkan dengan $25. Tapi jujur saja saya belun pernah payout karena saya jarang memakai aplikasi ini. Bukan karena susah mendapat poin, tapi karena saya lagi fokus ke satu hal yang sangat penting, yang menyebabkan saya jarang main HP. Baiklah, sekarang saya akan membagikan cara download aplikasi Quick Casher agar mendapat poin tambahan.
1. Download aplikasi Quick Casher
2. Buka aplikasinya
3. Masukan kode invite ip6pxob
4. Kalian mendapat 60 poin tambahan
Oke, sekian dulu infonya. Semoga bermanfaat ya.....

Share:

Persiapan dan Merangkum Wawancara

Wawancara adalah kegiatan tanya jawab untuk memperoleh informasi atau keterangan akan suatu hal. Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang diperoleh secara langsung antara pewawancara dan narasumber.

Tahap Persiapan Wawancara
1. Menentukan topic atau masalah
2. Memahami masalah yang ditanyakan
3. Menyiapkan pertanyaan
4. Menentukan narasumber
5. Membuat janji

Merangkum Hasil Wawancara
Adapun langkah-langkah untuk membuat rangkuman hasil wawancara, antara lain:
1. Menyimak seluruh pembicaraan dalam wawancara
2. Mencatat pokok-pokok pembicaraan
3. Merngkai pokok-pokok pembicaraan ke dalam paragraph dengan memperhatikan keefektifan kalimat-kalimatnya.

Share:

Jenis-Jenis Wawancara

Wawancara adalah kegiatan tanya jawab untuk memperoleh informasi atau keterangan akan suatu hal. Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang diperoleh secara langsung antara pewawancara dan narasumber. Jenis-jenis wawancara Dalam literature jurnalistik dikenal banyak jenis wawancara, antara lain:
1.Wawancara berita (news-peg interview), yaitu wawancara yang dilakukan untuk memperoleh keterangan, konfirmasi, atau pandangan interviewee tentang suatu masalah atau peristiwa.
2.Wawancara pribadi (personal interview), yaitu wawancara untuk memperoleh data tentang diri pribadi dan pemikiran narasumber, disebut juga wawancara biografi.
3.Wawancara eksklusif (exclusive interview), yaitu wawancara yang dilakukan secara khusus, tidak bersama wartawan dari media lain.
4.Wawancara sambil lalu (casual interview), yaitu wawancara “secara kebetulan”, tidak ada perjanjian dulu dengan narasumber, misalnya mewawancarai seorang pejabat sebelum, setelah, atau di tengah berlangsungnya acara.
5.Wawancara jalanan (man-in-the street interview), disebut pula wawancara on the spot, yaitu wawancara di tempat kejadian dengan berbagai narasumber, misalnya di lokasi kebakaran. 6.Wawancara cegat pintu (door stop interview), yaitu wawancara dengan “mencegat” narasumber di sebuah tempat, missal tersangka korupsi yang baru keluar dari ruang introgasi KPK.

Share: